PROJABAR.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan status siaga untuk sepuluh provinsi di Indonesia menyusul potensi cuaca ekstrem berupa hujan sangat lebat yang dipicu oleh adanya Bibit Siklon Tropis 93S di Samudra Hindia selatan Jawa. Peringatan dini ini berlaku untuk periode 19 hingga 25 Desember 2025, yang bertepatan dengan masa persiapan libur Natal.
Baca Juga: Seleksi Ketat ITB: Hanya 0,5% Terbaik yang Lolos di Prodi Komputasi, Rektor Sarankan Kurangi Main TikTok
Bibit Siklon Tropis 93S terpantau aktif di Samudra Hindia sebelah selatan Jawa Timur. Sistem tekanan rendah ini memicu pembentukan awan hujan skala luas, yang berpotensi menyebabkan hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat, disertai kilat, petir, dan angin kencang di sejumlah wilayah di daratan Indonesia. Selain 93S, terdapat pula Bibit Siklon Tropis 95S di Laut Arafura yang mempengaruhi wilayah Maluku dan Papua.
Peringatan ini dikeluarkan secara resmi oleh Direktorat Meteorologi Publik BMKG. Sepuluh provinsi yang masuk dalam kategori siaga untuk hujan lebat hingga sangat lebat pada periode 19-21 Desember adalah:
-
Kepulauan Bangka Belitung
-
Bengkulu
-
Banten
-
Jawa Barat
-
Jawa Timur
-
Nusa Tenggara Barat (NTB)
-
Nusa Tenggara Timur (NTT)
-
Sulawesi Selatan
-
Papua Pegunungan
-
Papua Selatan.
Selain hujan, angin kencang juga berpotensi terjadi di beberapa wilayah seperti Kepulauan Riau, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur. Berdasarkan data nowcasting per 21 Desember, peringatan dini cuaca jangka pendek juga aktif untuk setidaknya 21 provinsi, mulai dari Aceh hingga Papua.
Baca Juga: Rute Baru Wings Air Bandung-Semarang Diresmikan, Diharapkan Pacu Ekonomi dan Pariwisata Jabar
Artikel Terkait
upati Bekasi Ade Kuswara Kunang Ditahan KPK, Diduga Terima Suap Ijon Proyek Rp14,2 Miliar
UMP Jawa Barat 2026 Diproyeksi Naik Rp110 Ribu hingga Rp155 Ribu, Ditetapkan Paling Lambat 24 Desember
KPK tetapkan Bupati Bekasi Ade Kuswara, 32 tahun, sebagai tersangka suap uang ijon proyek. Harta kekayaannya tercatat Rp 79,1 miliar.
Prabowo Ambil Langkah Strategis: PP Baru Ditempuh untuk Akhiri Polemik Jabatan Sipil bagi Polri
BPS Resmi Luncurkan KBLI 2025, Klasifikasi Usaha Diperbarui untuk Jawab Tantangan Zaman
BEI Cabut Saham PADA dari Papan Pemantauan FCA, Kinerja YTD Melonjak 1.600%
Skema MBG di Libur Nataru: Siswa Dapat Paket Awal, Distribusi Lanjut via Sekolah atau Antar-Jemput
Bocoran Dokumen Skenario Pertemuan Lirboyo Beredar, PBNU Ingatkan Mekanisme Organisasi
Seleksi Ketat ITB: Hanya 0,5% Terbaik yang Lolos di Prodi Komputasi, Rektor Sarankan Kurangi Main TikTok
Rute Baru Wings Air Bandung-Semarang Diresmikan, Diharapkan Pacu Ekonomi dan Pariwisata Jabar