Ketika Sekolah Tak Lagi Merdeka: Pendidikan Indonesia yang Tersandera Sistem

photo author
- Senin, 1 Desember 2025 | 12:03 WIB
Opini Pendidikan (PebrianEr)
Opini Pendidikan (PebrianEr)

PROJABAR.COM -Di tengah berbagai program reformasi pendidikan yang terus digulirkan pemerintah, ada kenyataan pahit yang kerap terabaikan: dunia pendidikan kita sebenarnya masih tersandera oleh sistem yang terlalu birokratis, mekanis, dan sering kali tidak berpihak pada peserta didik ataupun guru.

Sekolah hari ini dituntut untuk menjadi tempat lahirnya generasi berakhlak, kreatif, dan berdaya saing. Namun pada saat yang sama, mereka dibebani dengan tumpukan administrasi, laporan, instrumen evaluasi, serta kebijakan teknis yang tidak jarang berubah hanya mengikuti arus politik atau kepentingan proyek. Guru-guru di lapangan bukan lagi pendidik merdeka yang fokus pada proses belajar, tetapi sering kali dipaksa menjadi operator dari sistem yang sangat administratif.

Ironisnya, siswa-yang seharusnya menjadi pusat dari seluruh proses pendidikan-sering malah menjadi pihak yang paling diabaikan. Mereka dijejali target, diarahkan pada angka, dan dinilai berdasarkan standar yang tidak selalu sesuai dengan kebutuhan perkembangan mereka. Kreativitas sering terpasung, dan kesempatan untuk tumbuh sesuai fitrah kerap tergerus oleh tuntutan prosedural.

Baca Juga: Pendidikan di Bandung Barat Masih Dilanda Krisis Infrastruktur Sekolah

Pendidikan kita membutuhkan pembaruan yang bukan hanya teknis, tetapi juga filosofis. Kita perlu menempatkan kemerdekaan berpikir, kemerdekaan mengajar, dan kemerdekaan belajar sebagai fondasi utama. Sistem harus hadir sebagai alat bantu, bukan belenggu yang mengikat gerak sekolah. Tanpa keberanian untuk memperbaiki struktur dan cara pikir, pendidikan Indonesia akan terus berjalan di tempat-atau bahkan mundur-meski memiliki jargon kemajuan di permukaan.

Saatnya mengembalikan pendidikan sebagai ruang kemanusiaan, bukan sekadar mesin produksi angka dan laporan. Ketika sekolah kembali merdeka, barulah bangsa ini memiliki harapan untuk melahirkan generasi yang beradab, berilmu, dan bermartabat.

Baca Juga: Bandung Barat Miris Membaca: Minat Baca Rendah, Tantangan Pendidikan Semakin Kompleks

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Pebrian Erdiana Himawann

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

7 Universitas Terbaik di Bandung

Sabtu, 15 November 2025 | 12:15 WIB
X