PROJABAR.COM - Bayangkan bekerja sebulan penuh dengan gaji hanya Rp500 ribu. Itulah kenyataan pahit yang dialami banyak guru honorer Indonesia. Mereka mengabdi mencerdaskan anak bangsa, namun hidup dalam ketidakpastian.
Kondisi ini menarik perhatian publik figur Cinta Laura. Ia menyoroti ketidakadilan sistem yang membagi guru menjadi "yang beruntung" dan "yang kurang beruntung".
Baca Juga: 7 Universitas Terbaik di Bandung
Fakta Mengejutkan di Balik Pengabdian
Data terbaru tahun 2024 dari Dompet Dhuafa dan IDEAS mengungkap fakta memilukan:
-
74,3% guru honorer bergaji di bawah Rp2 juta/bulan
-
20,5% di antaranya bahkan hanya terima di bawah Rp500 ribu/bulan
Angka ini jauh dari memadai untuk memenuhi kebutuhan hidup layak.
Masalah Data yang Tak Kunjung Usai
Ketua Umum Ikatan Guru Indonesia, Muhammad Ramli Rahim, mengungkapkan masalah mendasar. "Tidak ada yang valid," katanya tentang data guru honorer.
Ketidaksinkronan data sangat jelas:
-
Dashboard GTK Kemendikbud: 704.503 guru honorer
-
Statistik Pendidikan: hanya 201.242 guru honorer
Perbedaan ini berakibat fatal pada penyaluran bantuan.
Harapan Baru di Tahun 2025
Pemerintah merancang solusi konkret untuk tahun depan:
-
TPG untuk non-ASN: Rp2 juta/bulan bagi yang sudah sertifikasi
-
BLT guru honorer: Rp300-500 ribu/bulan mulai Mei 2025
Artikel Terkait
Pintu Gerbang Masa Depan: Rekomendasi Beasiswa di Jawa Barat untuk Kuliah di Dalam dan Luar Negeri
Usia Tak Jadi Halangan, Muhammad Johar Firdaus 71 Tahun Jadi Wisudawan Terbaik Unpad Paling Tua
Minat Baca Siswa Indonesia Masih Rendah, Pakar Sarankan Perubahan Metode Pembelajaran
Di Balik Ledakan SMAN 72: Sinyal Darurat Perundungan dan Radikalisasi Ideologi di Kalangan Pelajar
Ledakan di SMAN 72 Jakarta, 96 Korban Luka dan Dugaan Motif Balas Dendam Akibat Perundungan
Delapan Kampus Swasta Jawa Barat Tembus QS Asia University Rankings 2026
UIN Bandung Cetak Ahli Manajemen Haji & Umrah: Solusi Tepat untuk Jamaah Jawa Barat!
Larangan Hukuman Fisik di Sekolah Jabar Diteken, Sanksi Dialihkan ke Tugas Edukatif
Dari Hukuman ke Edukasi: Transformasi Sistem Disiplin di Sekolah Jabar
7 Universitas Terbaik di Bandung