Kosong Adalah Isi, Isi Adalah Kosong - Edisi Pejabat Nusantara

photo author
- Jumat, 5 Desember 2025 | 15:15 WIB
Kosong Adalah Isi, Isi Adalah Kosong - Edisi Pejabat Nusantara (mcbsa)
Kosong Adalah Isi, Isi Adalah Kosong - Edisi Pejabat Nusantara (mcbsa)

PROJABAR.COM - Di sebuah negeri tropis yang kaya sumber daya, ada satu kerajaan bernama Serba Ada. Segalanya ada minyak ada, tambang ada, sawit ada, bahkan pejabat pun ada. Pejabat? Setidaknya… secara biologis.

Suatu hari, Sang Raja bertanya pada penasihat kerajaannya,
“Wahai Menteri, mengapa rakyat mengeluh bahwa kantor pemerintahan kosong? Semua pejabat kan hadir?”

Sang Menteri tersenyum bijak, seperti guru spiritual palsu yang pernah ikut tiga seminar motivasi.

“Paduka Raja. Kosong adalah isi, Isi adalah kosong.”

Raja bingung, tetapi karena takut terlihat bodoh, ia mengangguk penuh hikmah seperti telah tercerahkan oleh Sang Buddha langsung.

1. Kosong Adalah Isi

Di ruang rapat kementerian, semua kursi terisi pejabat. Mereka duduk tegap, map di tangan, wajah serius.

Isinya?

  • Zoom meeting yang sudah diset otomatis 3 jam.

  • Absen hadir dari jarak jauh.

  • Kepala mengangguk seperti burung gelatik di dashboard mobil.

Fasilitas lengkap: mobil dinas, ruang ber-AC, stempel basah. Prestasi?
Tidak terlihat, seperti roh halus yang malu-malu muncul di CCTV.

Kosong adalah isi.

Baca Juga: Salah dan Benar: Dari Mana Mereka Berasal dan Mengapa Ada?

Baca Juga: Pendidikan Indonesia: Siapa yang Diuntungkan Dari Sistem Pendidikan Kita

Baca Juga: Kebenaran dalam Budaya: Konstruksi Kolektif dan Stabilitas Sosial

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Cikal Bintang Sayyid Arrazy

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X