Misteri Kematian Diplomat Arya Daru Makin Terkuak, Kompolnas Sebut Penyebab Sudah Jelas dan Tinggal Tunggu Pengumuman Resmi Hari Ini

photo author
- Selasa, 29 Juli 2025 | 09:37 WIB
Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) sudah mendapat titik terang terkait kasus Diplomat Arya Daru, imbau tinggal tunggu pengumuman
Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) sudah mendapat titik terang terkait kasus Diplomat Arya Daru, imbau tinggal tunggu pengumuman

PROJABAR.COM – Penyelidikan atas kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri, Arya Daru Pangayunan, kini mulai menemui titik terang.

Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mengonfirmasi bahwa pihak kepolisian telah mengetahui penyebab pasti dari kematian Arya, setelah serangkaian proses investigasi dan analisis mendalam dilakukan bersama sejumlah ahli.

Baca Juga: Isi Tas Diplomat Arya Daru Diungkap Polisi, Rooftop Kemenlu Menjadi Lokasi Penemuan yang Akan Diselidiki Lebih Lanjut

Hal ini disampaikan oleh Komisioner Kompolnas, Choirul Anam, usai menghadiri rapat analisis dan evaluasi (anev) bersama tim penyidik Polda Metro Jaya.

Pertemuan tersebut digelar pada Senin, (28 Juli 2025), di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro dan berlangsung selama empat jam, sejak pukul 10.00 hingga 14.00 WIB.

Dalam kegiatan itu, tim penyidik memaparkan seluruh rangkaian penyelidikan, mulai dari hasil rekaman CCTV, jejak komunikasi digital, hingga hasil autopsi korban.

Hadir pula sejumlah ahli dari berbagai bidang, seperti forensik, laboratorium siber, dan digital forensik, bersama Kompolnas, Komnas HAM, serta perwakilan dari Kemlu.

"Hari ini peristiwanya kemarin terang, dan tadi semakin terang. Nah, habis itu penyebab kematiannya juga udah jelas," ujar Anam di Mapolda Metro Jaya.

Menurut Anam, penyidik secara rinci menjelaskan aktivitas terakhir Arya, termasuk pergerakannya di rooftop Gedung Kemlu serta kondisi saat ditemukan di indekosnya.

Salah satu aspek penting dalam evaluasi tersebut adalah sinkronisasi antara isi percakapan WhatsApp dan waktu yang terekam dalam CCTV, yang dinilai memiliki kesinambungan kuat dalam mengungkap kronologi kejadian.

"Disandingkan antara komunikasi WA dengan time frame yang ada di CCTV. Itu memiliki logika mendasar atas peristiwa yang sangat kuat," jelasnya.

Lebih lanjut, dokter forensik memaparkan hasil autopsi korban, menjelaskan secara rinci asal-usul luka yang ditemukan di tubuh Arya.

Baca Juga: Babak Baru Kematian Diplomat Arya: Sorotan Publik pada CCTV Berbeda Sudut, Polda Metro Jaya Buka Suara

Setiap tanda seperti memar dan lebam dikaji penyebabnya, sebagai bagian dari proses mengungkap kemungkinan penyebab kematian.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Aya Amalna

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X